Kamis, 28 Januari 2016

CERITA TENTANG SEMAR



    Sebagai orang Jawa, tentu sudah tidak asing lagi dengan yang namanya wayang kulit. Karena wayang kulit ini sangat identik dengan kesenian dari Jawa. Pertunjukan wayang kulit biasanya dimainkan oleh dalang dan seringkali dipentaskan semalam suntuk. Lakon yang dimainkan pun juga bermacam-macam. Umumnya mengangkat kisah Mahabharata dan Ramayana. Saya pribadi tidak begitu tahu dengan lakon dan tokoh-tokoh yang ada dalam pertunjukan wayang kulit. Kalaupun saya menonton wayang kulit, biasanya saat adegan "goro-goro" saja. Itupun juga terjadi ketika saya masih kecil, saat diajak oleh ayah saya. Bagi saya adegan "goro-goro" sangat menarik karena banyak sekali pesan moral yang disampaikan oleh sang dalang lewat tokoh wayang yang dimainkan. Tokoh wayang yang selalu dijadikan sebagai sang penyampai pesan itu, tak lain dan tak bukan adalah Semar. Semar merupakan nama tokoh punakawan atau abdi paling utama dalam pewayangan. Tokoh ini dikisahkan sebagai pengasuh sekaligus penasihat para kesatria dalam pementasan kisah-kisah Mahabharata dan Ramayana. Karena merupakan tokoh asli ciptaan pujangga Jawa, maka tentu saja kita tidak akan menemukan nama Semar dalam naskah asli Mahabharata ataupun Ramayana yang berbahasa Sansekerta. 

    Dalam lakon wayang kulit sebenarnya ada tokoh punakawan yang lain yang merupakan "anak-anak" dari Semar, yaitu Gareng, Petruk dan Bagong. Menurut salah satu literatur disebutkan bahwa sesungguhnya Gareng, Petruk dan Bagong bukanlah anak kandung Semar. Gareng sebenarnya adalah putra seorang pendeta yang dikutuk dan Semarlah yang telah berhasil membebaskan kutukan itu. Petruk sendiri sebenarnya adalah putra seorang raja bangsa Gandharwa. Sedangkan Bagong tercipta dari bayangan Semar berkat sabda sakti Resi Manumanasa, leluhur para Pandawa. Namun demikian hanya tokoh Semar saja yang selalu hadir di setiap lakon apapun. Baik itu dalam pewayangan Jawa Tengah, pewayangan Sunda, ataupun pewayangan Jawa Timuran. Sementara ketiga punakawan yang lain belum tentu ada. Artinya tokoh Semar dianggap sebagai figur sentral dalam setiap pementasan wayang kulit karena merupakan sang penyampai pesan. Tentu saja gaya penyampaian pesan ala Semar tidaklah seserius tokoh wayang yang lain karena pada dasarnya Semar seringkali berbicara sambil bercanda. Nah, disinilah letak menariknya tokoh Semar bagi saya. Serius, tapi juga santai. Dengan cara "sersan" inilah mungkin diharapkan pesan moral lewat tokoh Semar, lebih mudah diterima dan dicerna oleh setiap penikmat pertunjukan wayang kulit. Dalam kisah Mahabharata, Semar ditampilkan sebagai abdi atau pengasuh dari para Pandawa yang merupakan keturunan Resi Manumanasa. Sementara dalam kisah Ramayana, Semar juga ditampilkan sebagai abdi atau pengasuh Sri Rama dan Sugriwa. Sehingga boleh dikata tokoh Semar akan selalu muncul dalam setiap pementasan wayang kulit, tidak peduli apapun judul yang sedang dikisahkan. 

   Dalam hal ini Semar tidak hanya berperan sebagai abdi atau pengikut saja, melainkan juga sebagai pelontar humor untuk mencairkan suasana yang tegang. Dalam perkembangan selanjutnya, derajat Semar semakin meningkat lagi. Semar dikisahkan bukan sekadar rakyat jelata biasa, melainkan merupakan penjelmaan dari Batara Ismaya, kakak dari Batara Guru yang sekaligus juga merupakan raja para dewa. Memang ada beberapa versi tentang asal-usul dari tokoh Semar ini. Namun semua pada dasarnya menyebut bahwa tokoh ini merupakan penjelmaan dari dewa. Semar juga merupakan lurah yang berdomisili di Karangdempel. Karang berarti gersang. Sedangkan dempel berarti keteguhan jiwa. Kalau kita perhatikan, betapa banyak filosofi dari tokoh Semar ini yang sangat mengagumkan. 

   Dalam filosofi Jawa, Semar disebut dengan Badranaya. Berasal dari kata bebadra yang artinya membangun sarana dari dasar dan naya atau nayaka yang berarti utusan. Maksudnya mengemban sifat membangun dan melaksanakan perintah Allah demi kesejahteraan manusia. Secara Javanologi, Semar berarti haseming samar-samar. Sedangkan secara harafiah, Semar berarti sang penuntun makna kehidupan. Secara fisik, Semar tidak laki-laki dan bukan pula perempuan. Ia berkelamin laki-laki, tetapi memiliki payudara seperti perempuan, yang merupakan simbol dari pria dan wanita. Tangan kanan Semar ke atas, maknanya bahwa sebagai pribadi tokoh semar hendak mengatakan simbol Sang Maha Tunggal. Sedang tangan kirinya ke belakang, bermakna berserah total dan mutlak serta sekaligus simbol keilmuan yang netral namun simpatik. Semar berambut "kuncung" seperti anak-anak. Maknanya hendak mengatakan bahwa akuning sang kuncung, yaitu sebagai kepribadian pelayan. Semar sebagai pelayan melayani umat tanpa pamrih untuk melaksanakan ibadah amaliah sesuai dengan perintah Allah. Ketika barjalan, Semar selalu menghadap keatas. Maknanya adalah dalam perjalanan anak manusia perwujudannya ia memberikan teladan agar selalu memandang ke atas atau Tuhan Yang Maha Pengasih serta Penyayang umat. Selain itu Semar juga selalu mengenakan kain jarik motif   Parangkusumorojo, yang merupakan perwujudan Dewonggowantah atau untuk menuntun manusia agar memayuhayuning bawono, yaitu menegakkan keadilan dan kebenaran di bumi. Ciri fisik Semar yang sangat unik lainnya adalah bentuk tubuhnya yang bulat. Ini merupakan simbol dari bumi atau jagad raya, tempat tinggal umat manusia dan makhluk lainnya. Semar juga tampak selalu tersenyum, tapi matanya sembab. Ini menggambarkan simbol suka dan duka. Wajahnya tampak tua, tapi rambutnya berkuncung seperti anak kecil. Ini merupakan simbol tua dan muda. Ia merupakan penjelmaan dewa, tetapi hidup sebagai rakyat jelata. Ini merupakan simbol dari atasan dan bawahan. Bagi saya Semar mempunyai banyak keistimewaan. Selain ciri-ciri fisik, keistimewaan Semar yang lain adalah tentang statusnya. 

   Meskipun statusnya hanya sebagai abdi, namun keluhurannya disejajarkan dengan Prabu Kresna dalam kisah Mahabharata. Menurut versi aslinya, penasehat pihak Pandawa dalam perang Baratayuda adalah Kresna. Akan tetapi dalam pewayangan, penasehat Pandawa menjadi dua yaitu Kresna dan Semar. Sering dikisahkan bahwa senjata Semar adalah kentut. Konon kentut Semar ini bisa membuat pusing para punggawa keraton yang tidak menjalankan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku. Dengan kata lain ada saja pejabat keraton yang melakukan tindakan melawan hukum yang merugikan masyarakat. Sebagai penjelmaan dewa, Semar dikenal juga sangat arif dan bijaksana. Bisa bergaul dengan siapa saja, baik dengan kalangan atas maupun kalangan bawah. Selain itu juga tanggap terhadap perubahan jaman. Akan tetapi jika menemukan ketidakadilan dan tindakan sewenang-wenang, maka Semar akan dengan tegas melakukan tindakan preventif, persuasif dan represif. Bisa dikatakan kalau Semar ini rela mempertaruhkan segalanya demi amanat yang diterimanya dari Sang Maha Kuasa. 

   Bila kita cermati ucapan Semar setiap kali mengawali dialog : “mbergegeg, ugeg-ugeg, hmel-hmel, sak dulito, langgeng…” Yang artinya diam, bergerak atau berusaha, makan, walaupun sedikit, abadi. Maksudnya dari ucapan Semar itu kira-kira begini, daripada diam (mbergegeg) lebih baik berusaha untuk lepas (ugeg-ugeg) dan mencari makan (hmel-hmel) walaupun hasilnya sedikit (sak ndulit) tapi akan terasa abadi (langgeng). Benar-benar sebuah pesan moral yang sangat dalam agar kita selalu bekerja keras untuk mencari nafkah, walaupun hasilnya hanya cukup untuk makan, namun kepuasan yang didapat karena berusaha tersebut akan abadi. Semar seolah-olah tidak pernah mengenal kata sedih. Bila berbicaranya selalu spontan, tetapi mengandung kebenaran. Setiap bertutur selalu menghibur sehingga orang yang sedih menjadi gembira. Orang yang sedang susah bisa tertawa. Itulah sosok Semar yang selalu tumakninah, mengawal kebenaran dan hati nurani para Pandawa sebagai representasi tokoh dunia putih. 

   Semar merupakan gambaran perpaduan rakyat kecil sekaligus dewa kahyangan. Jadi, apabila para pemerintah, yang disimbolkan sebagai kaum kesatria asuhan Semar, mendengarkan suara rakyat kecil yang bagaikan suara Tuhan, maka bisa dipastikan negara yang dipimpinnya akan menjadi nagara yang unggul dan sentosa. Sekarang coba kita perhatikan para pejabat di negara kita. Apakah mereka sudah benar-benar mengemban amanat rakyat? Apakah mereka berani mempertaruhkan segalanya demi kebenaran? Ah, sepertinya koq masih jauh dari angan-angan ya. Mungkin para pejabat di negara kita ini perlu kali ya belajar dari sosok Semar. Karena dengan memahami falsafah Jawa dan perilaku Semar tadi pasti akan diperoleh banyak manfaat bagi kehidupan di dunia ini. Dan yang pasti jika semua pejabat kita bisa mencontoh sosok Semar, niscaya negara kita akan menjadi negara yang makmur, gemah ripah loh jinawi. 

  Disarikan dari bergagai Sumber..

SYEH AHMAD SADZALI DAN KEBERADAAN AIR TIGA RASA YANG MELEGENDA


Jejak syiar Islam di Kabupaten Kudus biasanya dihu bungkan dengan aktivitas Raden Ja’far Shodiq (Sunan Kudus) dan Raden Umar Said (Sunan Muria). Hal ini wajar karena kedua sunan itu dikategorikan masyarakat sebagai Walisongo yang dianggap sebagai penyebar Islam “utama” di Pulau Jawa.
Namun tokoh penyebar Islam di Kudus sebenarnya bukan hanya kedua wali itu saja. Ada juga wali lain seperti  Syeh Ahmad Sadzali  yang berdasar sejumlah bukti diyakini berasal dari (Bagdad) Persia. Tak seperti Sunan Kudus dan Sunan Muria yang berdakwah di keramaian manusia beserta beragam masalahnya, Syeh Ahmad Sadzali yang menurut sejumlah versi merupakan “guru” Sunan Muria ini “memilih” jalan sunyi.

Aktivias syiar ulama sufi di Pegunungan Muria, tepatnya sekitar kawasan hutan Rejenu, Dawe, Kudus yang ketinggiannya 1.150 di atas permukaan laut (dpl). Nama
Syeh Ahmad Sadzali atau Syeh Hasan Sadzali  atau lebih dikenal Syeh Sadzali memang tak begitu dikenal oleh masyarakat, termasuk warga Kudus sendiri. Hal ini berbeda misalnya dengan dua koleganya yang dikelompokkan masyarakat sebagai Walisongo. Sunan Kudus misalnya, selain dikenal sebagai Waliyul ‘ilmi , juga dikenal sebagai ahli peperangan dan bahkan enterpreneur .

Bahkan ajarannya yang diakronimkan dengan Gusjigang (bagus perilaku, pinter ngaji lan dagang) malah menjadi spirit dan laku hidup warga Kudus. Ajarannya tentang Islam nan ramah dan toleran dengan umat beragama lain yang disimbolkan dengan Menara Kudus juga masih bisa disaksikan hingga zaman ini. Sunan Muria juga hampir sama, misalnya dikenal dengan ajaran pribumisasi Islam. Meski sudah ratusan tahun lalu, namun metode dakwahnya berupa akulturasi budaya lokal dan ajaran Islam juga masih langgeng hingga sekarang.

Sedang Syeh Ahmad Sadzali, tak banyak yang bisa dikenang dari ulama sufi ini. Tak hanya itu, jati diri atau warisan ajaran Syeh Ahmad Sadzali juga masih menjadi teka-teki hingga sekarang ini. “Meski begitu, Syeh Ahmad Sadzali  tetap merupakan wali dan ini diakui oleh sumber yang bisa dipercaya. Kalau peninggalannya air tiga rasa di bawah makam ini. Air tiga rasa itu dulu mungkin digunakan untuk wudhu Syeh Ahmad Sadzali dan sebagai air minum. Air itu tidak pernah surut baik musim hujan maupun kemarau panjang dan itu merupakan bagian dari karomah wali,” kata salah seorang juru kunci makam Syeh Ahmad Sadzali,

 Makam
Syeh Ahmad Sadzali  hanya berjarak sekitar tiga kilometer dari makam Sunan Muria. Dari lokasi terminal bus makam Sunan Muria, peziarah harus menempuh perjalanan melewati Desa Japan. Sekitar delapan menit perjalanan dari ujung desa, peziarah tiba di kompleks makam yang dikelilingi hutan dengan pohonpohon ukuran besar.

Menurut pengurus makam pernah bertanya soal jati diri
Syeh Ahmad Sadzali  kepada Mursyid Thariqah Syadziliyyah dan sekaligus Rais Aam Jam’iyyah Ahlut Thariqah Al Mu’tabarah An-Nahdliyyah, Syeikhal Habib Muhammad Lutfi bin Ali bin Yahya yang berdomisili di Pekalongan, Jateng. Menurut Habib Luthfi, Syeh Ahmad Sadzali lebih dulu mensyiarkan Islam dibanding Walisongo.

Jarak antara
Syeh Ahmad Sadzali dengan Walisongo sekitar satu abad. Bahkan menurut Habib Luthfi, Syeh Ahmad Sadzali merupakan guru Sunan Muria. “Kalau Walisongo abad 14 atau 15, maka Syeh Ahmad Sadzali 100 tahun sebelumnya. Dulu warga pernah menemukan batu bata kuno di area sekitar makam Syeikh Sadzali yang diperkirakan dari abad 12 atau 13. Batu bata itu diduga kuat merupakan bagian dari musala yang dibangun Syeh Ahmad Sadzali  ,” katanya.


Air Tiga Rasa

Sumber Air Tiga Rasa Rejenu terdapat di desa Japan Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, tepatnya di atas Air Terjun Montel.. Lokasinya terletak di sebelah utara makam Sunan Muria, di atas objek air terjun Montel atau tepatnya disamping makam Syeh Ahmad Sadzali.
Keberadaan Sumber Air Tiga Rasa ada berbagai Versi salah satunya karena pada saat itu Syeh Ahmad Sadzali menginginkan air yang diminumnya berasa atau memiliki rasa jadi tidak melulu minum air putih saja maka dengan istikharoh beliu mendapatkan air tiga rasa tersebut selain untuk minum air Tiga Rasa tersebut juga untuk berwudhu .
Air Tiga Rasa terletak di kawasan wisata “Rejenu” terdapat mata air atau sumber air yang memiliki 3 rasa. Masyarakat setempat percaya bahwa ketiga jenis rasa air ini mempunyai khasiat yang berbeda jika diminum :

  1. Sumber Air Pertama : Air sumur Tiga Rasa pertama mempunyai rasa tawar-tawar masam dalam bahasa Jawa : anyep-anyep asem/kecut) yang bekhasiat dapat mengobati berbagai penyakit.
  2. Sumber Air Kedua  :  Pada  Sumber Air Tiga Rasa yang ke dua berasa yang mirip dengan minuman ringan bersoda seperti “Sprite” yang bekhasiat dapat menumbuhkan rasa percaya diri dalam menghadapi berbagai permasalahan hidup.
  3. Sumber Air Ketiga :  Dan pada Sumber Air Tiga Rasa yang ketiga  rasa air ini mirip minuman keras “tuak / arak” yang bekhasiat dapat memperlancar rezeki jika bekerja keras untuk mendapatkannya.
Akan tetapi kalau ketiga jenis Air Tiga Rasa tersebut jika dicampurkan menjadi satu, maka air tersebut rasanya menjadi air tawar.

Semoga bisa menjadi Referensi anda...

Kamis, 21 Januari 2016

MANFAAT SUSU KEDELAI YANG HARUS ANDA KETAHUI




Susu kedelai, nama yang sudah sering kita dengar. Banyak sekali orang yang menjual susu kedelai. Tapi tahukah anda manfaat susu kedelai? mungkin banyak orang yang suka minum susu kedelai tapi tidak pernah mengetahui manfaat susu kedelai tersebut. Beberapa manfaat dari susu kedelai yang harus anda ketahui :

  1. Untuk mencegah penuaan dini
    Manfaat susu kedelai yang pertama adalah mencegah penuaan dini. Susu kedelai selain mengandung protein yang tinggi juga kaya akan zat senyawa Anti Aging, vitamin E pun terkandung didalamnya. Jadi, mengonsumsi susu kedelai ini akan terlihat awet muda.
  2. Mengatasi Intoleransi Laktosa
    Intoleransi Laktosa adalah sistem pencernaan yang tidak mampu mencerna dan menyerap laktosa atau lemak susu dengan baik akibat terbatasnya enzyme laktase dalam tubuh yang berfungsi untuk memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa (monosakarida) agar lebih mudah dicerna oleh usus. Sehingga tidak baik untuk memberikan susu sapi kepada balita yang mengalami intoleransi laktosa. karena susu sapi mengandung laktosa. Gejalanya berupa mual, muntah, diare, dan gejala sakit perut yang lain. Sebagai gantinya anda bisa memberikan susu kedelai kepada balita diatas 1 tahun sebagai pendamping ASI.
  3. Pengganti susu sapi bagi autis
    Salah satu manfaat susu kedelai adalah bisa digunakan sebagai minuman pengganti susu sapi bagi penderita autisme. Autisme adalah keadaan seseorang yang sejak lahir ataupun saat masa balita tidak dapat membentuk hubungan sosial atau komunikasi yang normal. Susu sapi dan keju adalah alah satu sumber kasein atau protein susu dan glutein atau protein tepung jadi tidak baik diberikan pada penderita Autisme. Karena kasein dan glutein bisa menyebabkan gangguan fungsi otak dan bisa menyebabkan autisnya semakin parah. Jadi pemberian susu dan keju bisa diganti dengan susu kedelai.
  4. Pengganti susu sapi bagi para vegetarian
    Para vegetarian menjauhi makanan yang berasal dari hewan, oleh karena itu harus ada solusi untuk para vegetarian. Karena kandungan gizi susu kedelai sangatlah besar, diantaranya vitamin, sumber mineral, sumber Karbohidrat, sumber Protein, dan sumber Lemak. Sehingga sangat baik jika dijadikan pengganti susu sapi bagi para vegetarian.
  5. Mencegah Arteriosklerosis, Hipertensi, Jantung Koroner, dan Stroke
    Manfaat susu kedelai lainnya dalam adalah Vitamin E yang mampu mencegah terjadinya Penyakit Jantung Koroner dan Stroke. Susu kedelai juga mengandung asam Folat dan Vitamin B6 yang sangat bermanfaat mencegah penyakit jantung. Kandungan magnesium dalam susu kedelai dapat mengatur tekanan darah seseorang.
  6. Mengurangi kadar kolesterol dalam darah
    Kandungan lesitin dalam susu kedelai berfungsi untuk menghalau LDL sedangkan kandungan isoflavon mampu berfungsi sebagai antioksidan dan meningkatkan level HDL yang baik untuk kesehatan jantung. Ingin jantung sehat, minum susu kedelai.
  7. Mencegah kencing manis / diabetes mellitus
    Kandungan protein dalam susu kedelai ternyata lebih mudah untuk diterima oleh ginjal dibandingkan protein lainnya yang berasal dari hewan. Jadi mengkonsumsi susu kedelai adalah sangat baik bagi penderita diabetes.
  8. Menghambat menopause dan mencegah osteoporosis
    Susu kedelai mengandung isoflavon dan vitamin E yang bisa mengatasi sindroma menopause dan juga mencegah osteoporosis.
  9. Mencegah migrain
    Susu kedelai kaya akan kandungan Vitamin B-Complek (kecuali B12), Mineral (terutama Kalium), dan Asam Amino (terutama Lisin) yang mampu untuk mencegah dan meredakan migrain. Jadi salah satu manfaat susu kedelai adalah meredakan migrain.
  10. Sebagai anti kanker
    Susu kedelai mengandung zat antioksidan (seleniu, vitamin E, isoflavon dan Genistein.) yang dapat menangkal seragan radikal bebas pemicu kanker.

MAKANAN DAN MINUMAN UNTUK MENAMBAH STAMINA BAGI TUBUH ANDA



Berbicara soal menurunkan berat badan atau menghilangkan kadar lemak dalam tubuh, erat kaitannya dengan bagaimana cara meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Berolahraga sudah pasti menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Tapi tahukah Anda? Ada beberapa jenis makanan yang bisa membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Bahkan, beberapa di antaranya sangat sering kita temui sehari-hari. Berikut beberapa makanan yang bisa Anda konsumsi untuk membantu menurunkan berat badan.
  1. Air putih
    Tahukah Anda, ternyata air putih dapat menjadi salah satu zat yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu pembakaran lemak dalam tubuh. Penelitian telah menunjukkan, bahwa minum air terutama yang bersuhu dingin dapat memaksimalkan hidrasi tubuh yang mendukung peningkatan metabolisme menjadi lebih optimal. Bahkan, The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism terbaru menyatakan "Minum 500 ml air dapat meningkatkan metabolisme tubuh sebanyak 30%." Temuan yang signifikan ini dapat memacu kita untuk dapat memenuhi kecukupan air setiap hari. Karena tidak hanya sehat, minum air putih juga bisa menurunkan berat badan Anda.
  2. Gandum utuh
    Mengonsumsi sumber karbohidrat baik dalam bentuk oatmeal, beras merah atau quinoa dapat meningkatkan metabolisme. Makanan ini ternyata dapat menjaga kadar insulin di dalam tubuh. Biji-bijian yang lambat dicerna tubuh dapat menyediakan energi yang lebih lama dan tidak memengaruhi kadar insulin tubuh layaknya makanan kaya gula. Hal ini sangat berpengaruh terhadap tingkat insulin dan menghindari penyimpanan lemak dalam tubuh. Semangkuk oatmeal sangat baik untuk pencernaan, sebab dapat membantu mempercepat metabolisme, mempertahankan kadar insulin tetap normal dan memberikan energi yang lebih lama.
  3. Susu rendah lemak
    Makanan yang kaya akan kalsium dan probiotik sangat erat kaitannya dengan peningkatan metabolisme tubuh. Susu dan produknya seperti yoghurt dan keju yang merupakan sumber kalsium ini ternyata dapat membantu tubuh membakar lemak secara efisien. Probiotik yang ditemukan dalam yoghurt dapat membantu sistem pencernaan yang pada akhirnya juga berpengaruh terhadap peningkatan metabolisme. Sementara itu, keju juga mampu meningkatkan metabolisme sekaligus membantu perbaikan dan pemeliharaan jaringan otot tubuh.
  4. Apel
    Apel yang kaya akan serat dapat mempertahankan dan mengatur kadar gula darah dalam tubuh, membantu kerja sistem pencernaan, dan meningkatkan metabolisme. Kandungan serat yang tinggi dalam apel juga mendorong proses pembakaran dan penyimpanan lemak dalam tubuh. Apel juga sangat disarankan untuk dikonsumsi sebagai camilan Anda di sela-sela waktu makan.
  5. Lemak ikan
    Ikan seperti salmon merupakan sumber asam lemak omega 3 yang juga terkait dengan peningkatan metabolisme. Minyak ikan mengangkat enzim pembakaran lemak yang meningkatkan proses metabolisme dalam tubuh. Mengonsumsi makanan yang kaya akan asam lemak membantu mengurangi hormon leptin dalam tubuh yang memengaruhi penurunan metabolisme dalam tubuh. Itulah sebabnya, sangat disarankan agar Anda mengonsumsi lemak ikan (yang bisa didapat dari salmon) setidaknya 2 sampai 3 porsi per minggu untuk mendapatkan manfaat yang optimal.